WORDS & THOUGHTS

How to Read the Bible

Banyak orang mengaku Kristen, tapi mereka tidak mengererti bagaimana hidup sebagai seorang kristen, yaitu pengikut Kristus. Karena mereka tidak mengenal Kristus

Yohanes 1

  1. Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.

Allah itu Friman, Yesus adalah Firman menjelma menjadi Manusia. Yesus bangkit dan naik ke Sorga, dan Firman sekarang di hati kita yaitu Roh Kudus, dan tercatat di Alkitab.

Karena itu adalah cara yang sangat benar untuk mengenal Kristus dengan membaca Alkitab.

Enam puluh enam kitab berbeda membentuk Alkitab. Termasuk di dalamnya

  • kitab Taurat seperti Imamat dan Ulangan;
  • kitab-kitab sejarah, seperti Ezra dan Kisah Para Rasul;
  • kitab-kitab puisi seperti Mazmur dan Pengkhotbah;
  • kitab-kitab nubuat, seperti Yesaya dan Wahyu;
  • biografi, seperti Matius dan Yohanes,
  • surat-surat, seperti Titus dan Ibrani.

    (+ - )40 orang menjadi penulis Alkitab, ditulis dalam periode sekitar 1.500 tahun.

Para penulis ini adalah:

  • raja,
  • nelayan,
  • imam,
  • pejabat pemerintah,
  • petani,
  • gembala,
  • dan dokter.

Dari keanekaragaman ini muncul kesatuan yang luar biasa, dengan kesatuan tema yang dianyam dalam keseluruhan kitab.

Kesatuan tema Alkitab itu bisa terjadi karena pada dasarnya Alkitab hanya memiliki satu Penulis, yaitu Allah sendiri. Alkitab “dinafaskan oleh Allah” (2 Timotius 3:16).

Manusia selaku penulis menuliskan secara tepat apa yang Allah ingin mereka tuliskan, dan hasilnya adalah Firman Allah yang suci dan sempurna (Mazmur 12:6; 2 Petrus 1:21).


Halaman pertama Alkitab

Kej 1:1

  • Alkitab ditujukan ke semua bangsa semua budaya (Mat 28:19)
  • Sejak kapan kita bisa tahu bumi itu bulat?
  • Alkitab sudah ada sejak jaman dahulu
  • Hari pertama Allah menciptakan terang, tapi matahari diciptakan pada hari keempat
  • Kenapa ada ular berbicara di taman Eden
  • Cain menikah dengan siapa?

Banyak sekali pertanyaan-pertanyaan dan kebingungan yang muncul saat kita membaca Alkitab, karena kita memaksakan Alktiab untuk dipaskan dengan pengertian kita. Alkitab adalah Firman Allah, bahkan Allah sendiri, bisakah kita memaksakan Allah untuk masuk akal, kita ini hanya manusia yang tidak signifikan jika dibandingkan dengan kebesaran Allah yang menciptakan segalanya.

(Ayub 38) = Allah menjawab Ayub dan bahkan menantang Ayub untuk memperdebatkan keadilan Allah, konteks = Ayub telah kehilangan segalanya karena Allah mengizinkan satan (Ayub 2) untuk menguji Ayub sedang hidupnya sesuai dengan jalan Tuhan dan Ia memiliki hati yang tulus dan dekat dengan Tuhan. (Ayub 1)

Jadi Bagaimana membaca Alkitab dengan benar:

  • minta bantuan roh kudus (Efesus 3:18), (Yohanes 14:16-17), (2 Kor 13:13)
  • Tetap dalam konteks
  • jangan bandingkan dengan apa yang kita tahu, karena untuk mengerti kita harus membuang dahulu pengetahuan kita yang lama (gelas diisi air)

#Sharing